Telah berkata seorang penyair :
ﺻﺪﻳﻘﻲ ﻣﻦ ﺻﺎﺩﻗﻨﻲ ﻻ ﻣﻦ ﺻﺪﻗﻨﻲ
ﻭﻋﻠﻴﻚ ﺑﻤﻦ ﻳﻨﻈﺮ ﺍﻹﻓﻼﺱ ﻭﺍﻹﺑﻼﺱ
ﻭﺇﻳﺎﻙ ﻣﻦ ﻳﻘﻮﻝ ﻻ ﺑأﺱ ﻻ ﺑأس
"Teman dekatku adalah teman yang senantiasa jujur kepadaku, bukan teman yang selalu menganggapku benar..
"Hendaknya engkau memilih teman yang Mengingatkan akan kerugian dan ketergelinciran
"Dan hati-hati dari teman yang mengatakan tidak mengapa-tidak mengapa...
Maka hendaknya kita melihat teman-teman Yang senantiasa memberikan kepada kita faidah-faidah...dan menjauhi teman-teman
yang tidak memperdulikan kita tatkala kita terjatuh dalam kesalahan-kesalahan..bahkan menganggap kesalahan-kesalahan kita tidak mengapa-tidak mengapa
Dan hati-hati pulah dari teman yang dia dekat terhadap kita akan tetapi dia melihat ketergelinciran dan kesalahan kita untuk di jadikan senjata yang akan menjatuhkan kita di kemudian hari bukan untuk memperingatkan kita dan menasihati kita dari kesalahan-kesalahan kita....
اذا رايت انياب الاسد بارزة
فلا تظن ان الاسد يتبسم
Apabila engkau melihat gigi taring singa
Maka janganlah engkau menyangka bahwasanya singa itu tersenyum
